Dekkson Hadirkan Inovasi Pintu, Jendela, dan Sanitary Modern di IndoBuildTech 2025

ICE BSD City, Tangerang, TrenAksara.Com – Jumat, 4 Juli 2025, PT Fajar Lestari Sejati melalui brand unggulannya Dekkson, kembali menegaskan eksistensinya sebagai pelopor di industri arsitektur dan konstruksi, khususnya dalam solusi hardware pintu, jendela, dan kini sanitary, pada ajang IndoBuildTech (iBT) 2025 yang berlangsung di ICE BSD City, Tangerang.

Dalam wawancara di booth Dekkson pada hari ketiga pameran, Ronald Agus Pribadi, Marketing Manager Dekkson, menyampaikan bahwa partisipasi Dekkson di IndoBuildTech telah berlangsung lebih dari 15 tahun secara konsisten.

“Kami sudah hadir sejak awal dan selalu menjadi salah satu yang terdepan. IndoBuildTech adalah ajang penting karena di sinilah kami bisa menunjukkan inovasi terbaru kami di bidang pintu dan jendela—yang kini diperluas ke digital lock, sanitary, bahkan ACP (Aluminium Composite Panel) melalui produk Dekkson Special Panel,”* ujar Ronald.

Tahun ini, Dekkson mengedepankan beragam produk digital dan desain mutakhir, seiring dengan pergeseran tren pasar yang semakin mengedepankan teknologi dan estetika. Di antara produk unggulan yang dipamerkan adalah kunci digital pintar, sanitary modern dengan teknologi efisiensi air, dan sistem penguncian terbaru yang menggabungkan keamanan dan kenyamanan.

“Kami melihat pengunjung sangat antusias mencari produk-produk baru, terutama di kategori sanitary yang memang sedang kami kembangkan serius. Teknologi yang kami tanamkan bukan hanya soal desain, tapi juga efisiensi energi, kemudahan penggunaan, dan keberlanjutan,”* tambahnya.

Ronald juga menegaskan bahwa Dekkson berkomitmen untuk berkembang bersama IndoBuildTech dan mendukung pembangunan nasional melalui penyediaan material bangunan berkualitas tinggi.

“Target kami tetap sama: menjadi solusi utama untuk sistem pintu, jendela, dan sanitary di Indonesia. Harapan kami IndoBuildTech bisa menjangkau lebih luas, tak hanya di Jakarta dan sekitarnya, tapi juga ke daerah-daerah pelosok agar pelaku konstruksi di seluruh Indonesia bisa mendapat akses terhadap inovasi dan teknologi terkini,”* katanya.

Dekkson optimis bahwa dengan kolaborasi yang erat antara penyelenggara pameran dan pemerintah, khususnya di daerah, maka penyebaran informasi dan teknologi bangunan akan semakin merata dan berdampak luas terhadap pertumbuhan industri konstruksi nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *